Social Items


Sebelum adanya model bikin kopi kekinian, orang Turki sejak jaman baheula sudah menikmati kopi dengan cara terbaik dalam menghasilkan aroma kuat.

Yaitu kopi dengan gaya langsung diseduh didalam panci bersamaan dengan air yang tanpa gula atau tambah gula dengan porsi 1 dan 1/2 manis.

Tidak butuh banyak gaya untuk benar-benar menghasilkan secangkir kopi terbaik yang hingga kini masih diakui. Juga tidak perlu adanya alat-alat aneh kekinian yang berharga jeti-jeti.

Cukup dengan api, panci (Ibrik) dan dengan hanya memperhatian secara fokus proses penyeduhannya, maka kopi nikmat dan berkelaspun akan tercipta,

Konsentrasi dan fokus terhadap kopi yang sedang di seduh merupakan kunci dalam menciptakan secangkir Kopi Turki terbaik. 

Ini bukan untuk gaya-gayaan, tapi jika tidak mau kopi kita tumpeh-tumpeh kebawah maka perhatikan kopi yang sedang diseduh, karena metode Turkish Coffee adalah metode pem-bloom-an besar-besaran yang jika dibiarkan air kopi akan mebeludak, tumpah kemana-mana. Kan sayang dua ribu sayang..

Ada yang bilang sayang jika kopi harus diseduh langsung bersamaan dengan air diatas api-api yang membara. Katanya nanti hanya akan mendapatkan rasa kopi yang terbakar dengan kadar kepahitan tingkat hotel bintang lima.

Benar sekali bung semua pembicaraan itu, makanya dalam penyajian metode kopi Turki akan selalu ditawarkan gula bagi yang  tidak kuat akan rasa pahit. Atau yang mau manis juga boleh, yang setengah manis, atau manis-manisan sekalian juga bisa.

Tapi yang sangat pasti, ini adalah metode kopi yang akan menghasilkan aroma paling harum karena kopi dididihkan langsung diatas api/ kompor.

Bubuk-bubuk kopi langsung berinteraksi dengan air yang mendidih, lebih byar-byaran dalam mengeluarkan karakter pecinta kopi sejati. Hitam pekat, berampas, harumnya memenuhi seisi gedung pertemuan selebar lapangan sepak bola.

Dan yang paling penting adalah "Classic". Jadoel bung, dari jaman sufi-sufi berfilosopi dengan berak-rak buku dalam perpustakaan terbesar masa kerajaan ottoman, hingga kini yang bisa dinikmati oleh pecinta kopi dari berbagai kalangan usia, status pekerjaan, status hubungan, dan juga status-status curhatan dalam facebook yang gak jelas.

Klothok, Metode ala Turkis Coffee dari Indonesia.

Metode Turkish Coffee sama dengan metode "Kopi Klothok" ala Indonesia, yang saya yakin itu meniru metode "Turkish Coffee" ini. Metode yang juga langsung menyeduh kopi di dalam panci ini juga sangat populer di pakai oleh beberapa kedai khusus kopi-kopi pahit yang berharga ekonomis.

Yang membedakan dari Metode klothok hanyalah pada model panci yang di gunakan. Jika Turkish Coffee menggunakan panci khusus bernama Ibrik, kopi klothok hanya menggunakan panci kecil yang biasa digunakan untuk memasak air panas di dapur.

Di luar jenis kopi yang di pakai, jika dilihat sepertinya hasil kopi keduanya akan sama persis. Tidak dipungkiri bahwa kedua metode tersebut bisa di katakan sama. Hanya saja Kopi Klothok lebih hemat dan gak pake gaya-gaya dengan alat berharga mahal. Biasalah orang pribumi, dan saya pun juga bangga jika menggunakan metode klothok untuk hal seperti itu.

Metode Turkish Coffee, Legenda Alat Kopi Yang Pertama Ada.

Jika ditelusuri, alat kopi model ibrik merupakan alat pertama yang digunakan untuk meracik kopi. Ini adalah alat tertua didunia sebelum munculnya alat-alat modern lainnya untuk menciptakan secangkir kopi nikmat siap minum.

Turkish Coffee masih saja menjadi andalan dalam menikmati secangkir kopi yang benar-benar dahsyat aroma dan rasa pahit pekatnya. Cara terbaik dalam membooster tenaga tubuh untuk kegiatan sehari-hari.

Turkish Coffee Legenda Alat Kopi Kuno

kopilipso

Sebelum adanya model bikin kopi kekinian, orang Turki sejak jaman baheula sudah menikmati kopi dengan cara terbaik dalam menghasilkan aroma kuat.

Yaitu kopi dengan gaya langsung diseduh didalam panci bersamaan dengan air yang tanpa gula atau tambah gula dengan porsi 1 dan 1/2 manis.

Tidak butuh banyak gaya untuk benar-benar menghasilkan secangkir kopi terbaik yang hingga kini masih diakui. Juga tidak perlu adanya alat-alat aneh kekinian yang berharga jeti-jeti.

Cukup dengan api, panci (Ibrik) dan dengan hanya memperhatian secara fokus proses penyeduhannya, maka kopi nikmat dan berkelaspun akan tercipta,

Konsentrasi dan fokus terhadap kopi yang sedang di seduh merupakan kunci dalam menciptakan secangkir Kopi Turki terbaik. 

Ini bukan untuk gaya-gayaan, tapi jika tidak mau kopi kita tumpeh-tumpeh kebawah maka perhatikan kopi yang sedang diseduh, karena metode Turkish Coffee adalah metode pem-bloom-an besar-besaran yang jika dibiarkan air kopi akan mebeludak, tumpah kemana-mana. Kan sayang dua ribu sayang..

Ada yang bilang sayang jika kopi harus diseduh langsung bersamaan dengan air diatas api-api yang membara. Katanya nanti hanya akan mendapatkan rasa kopi yang terbakar dengan kadar kepahitan tingkat hotel bintang lima.

Benar sekali bung semua pembicaraan itu, makanya dalam penyajian metode kopi Turki akan selalu ditawarkan gula bagi yang  tidak kuat akan rasa pahit. Atau yang mau manis juga boleh, yang setengah manis, atau manis-manisan sekalian juga bisa.

Tapi yang sangat pasti, ini adalah metode kopi yang akan menghasilkan aroma paling harum karena kopi dididihkan langsung diatas api/ kompor.

Bubuk-bubuk kopi langsung berinteraksi dengan air yang mendidih, lebih byar-byaran dalam mengeluarkan karakter pecinta kopi sejati. Hitam pekat, berampas, harumnya memenuhi seisi gedung pertemuan selebar lapangan sepak bola.

Dan yang paling penting adalah "Classic". Jadoel bung, dari jaman sufi-sufi berfilosopi dengan berak-rak buku dalam perpustakaan terbesar masa kerajaan ottoman, hingga kini yang bisa dinikmati oleh pecinta kopi dari berbagai kalangan usia, status pekerjaan, status hubungan, dan juga status-status curhatan dalam facebook yang gak jelas.

Klothok, Metode ala Turkis Coffee dari Indonesia.

Metode Turkish Coffee sama dengan metode "Kopi Klothok" ala Indonesia, yang saya yakin itu meniru metode "Turkish Coffee" ini. Metode yang juga langsung menyeduh kopi di dalam panci ini juga sangat populer di pakai oleh beberapa kedai khusus kopi-kopi pahit yang berharga ekonomis.

Yang membedakan dari Metode klothok hanyalah pada model panci yang di gunakan. Jika Turkish Coffee menggunakan panci khusus bernama Ibrik, kopi klothok hanya menggunakan panci kecil yang biasa digunakan untuk memasak air panas di dapur.

Di luar jenis kopi yang di pakai, jika dilihat sepertinya hasil kopi keduanya akan sama persis. Tidak dipungkiri bahwa kedua metode tersebut bisa di katakan sama. Hanya saja Kopi Klothok lebih hemat dan gak pake gaya-gaya dengan alat berharga mahal. Biasalah orang pribumi, dan saya pun juga bangga jika menggunakan metode klothok untuk hal seperti itu.

Metode Turkish Coffee, Legenda Alat Kopi Yang Pertama Ada.

Jika ditelusuri, alat kopi model ibrik merupakan alat pertama yang digunakan untuk meracik kopi. Ini adalah alat tertua didunia sebelum munculnya alat-alat modern lainnya untuk menciptakan secangkir kopi nikmat siap minum.

Turkish Coffee masih saja menjadi andalan dalam menikmati secangkir kopi yang benar-benar dahsyat aroma dan rasa pahit pekatnya. Cara terbaik dalam membooster tenaga tubuh untuk kegiatan sehari-hari.

Tidak ada komentar